Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2018

(NHW #1) ADAB MENUNTUT ILMU - SISKA DEWI

Gambar
Pertama kali memasuki gerbang Institut Ibu Profesional sudah disambut dengan ilmu mengenai Adab Menuntut Ilmu. Menuntut ilmu kok perlu ada adabnya ya? ya donk, s eperti ketika kita ingin memasak, kita perlu mengetahui   apa saja yang perlu kita siapkan, do n don't  nya, bagaimana caranya dll..  Pun dengan menuntut ilmu, hendaknya memang kita perlu menyiapkan tubuh dan pikiran. Dan yang dikenalkan pertama kali di IIP ini adalah, gimana sih  adab menuntut ilmu, gimana sih  tata caranya, agar semua ilmu yang kita tuntut bisa terserap sempurna dan merasuk sukma sampai relung jiwa raga... tsaaah Setelah membaca seluruh materi dan ikut diskusinya, saya jadi tersadar, sepertinya poin tentang adab ini seringkali saya loncati setiap menuntut ilmu, terkadang saya lebih sering terburu-buru dan kurang fokus ketika belajar, rasanya ingin mengetahui semua hal, dan malah cenderung random ngga beraturan. Kebiasaan itu ternyata membuat saya seringkali lupa tentang ilmu-ilmu yang telah saya

Melankolis?

Gambar
Suatu malam, Iggo dibacakan cerita online berbentuk video dari Youtube.... lengkap dengan musik yang mendayu-dayu... Kisah lama yang pasti pembaca pun sudah pernah baca.  Berikut kisahnya... Suatu ketika, seorang bayi siap dilahirkan ke dunia, menjelang dikeluarkan ke alam dunia, dia bertanya kepada Allah yang menciptakannya: Bayi : 'Ya Allah, para malaikat di sini mengatakan bahwa besok aku akan dilahirkan ke dunia. Tetapi, bagaimana caranya aku hidup di sana? Aku begitu kecil dan lemah.' Allah : 'Aku telah memilih satu malaikat untukmu. Ia akan selalu menjaga dan menyayangimu setiap saat.' Bayi : 'Apa yang dapat kulakukan kalau aku ingin berbicara padamu?' Allah : 'Malaikatmu akan mengajarkan bagaimana cara kamu berdoa.' Bayi : 'Aku mendengar bahwa di bumi banyak orang jahat. Siapa yang akan melindungiku Ya Allah?' Allah : 'Malaikatmu akan melindungimu dengan taruhan jiwa raganya.' Tetiba, Iggo yang lagi

Rumah itu Makhluk Hidup atau Benda Mati?

Gambar
Cerita berawal dari pertanyaan sederhana dari, Muhammad Rioiggo Asadfaiq (4y9m). Pertanyaan khas anak-anak, yang saya yakin, sangat menganggu pikirannya banget. Akhirnya sampai pada percakapan kurang lebih seperti di bawah ini.... 👦 Iggo, 👩 saya 👦 "Bun, kenapa rumah ngga bisa gerak Bun?" 👩 (jawaban standar) "Ya, karena rumah bukan makhluk hidup Go...." 👦 "emangnya rumah apa Bun?" 👩 (jawaban standar lagi) "ya benda mati Go, sama kaya meja, kursi, pintu...." percakapan berlanjut dengan tanya jawab mana benda mati dan mana makhluk hidup... tetiba muncul lagi pertanyaan dia... 👦 "tapi Bun, kok tv bisa hidup ya Bun?" 👩 "kalo kata Iggo, tv itu benda mati atau makhluk hidup?" (mulai sedikit waspada, mencoba hati-hati dengan mengajukan pertanyaan balik) 👦 "benda mati, tapi kenapa dia bisa gerak-gerak ya Bun? tv itu benda mati atau makhluk hidup sih Bun?" akhirnya percakapan berlanjut lagi dengan pen