Postingan

Menampilkan postingan dari 2019

5 Cara Mengajarkan Anak Bersyukur

Bersyukur merupakan level tertinggi dari sebuah terimakasih. Jika terimakasih kita ucapkan untuk manusia, maka bersyukur ini kita panjatkan untuk Sang Maha Pencipta. Bisa dengan lisan maupun persaksian lahir dan batin atas segala hal yang telah Sang Maha takdirkan bagi kita. Mengajarkan anak untuk tumbuh menjadi pribadi yang pandai bersyukur tentunya tidak instan. Ini merupakan sesuatu hal yang perlu dilatih, bisa dipelajari, dan menjadi kebiasaan hingga besar nanti. Bagaimana caranya? Bunda Iggo-Iggi punya beberapa cara yang selama ini telah diterapkan pada Iggo dan sedang on proses untuk Iggi. Simak pengalaman keluarga Iggo-Iggi berikut, 1. Mengenalkan bahwa kita ini mutlak milik Allah Selama ini kami menanamkan pada Iggo bahwa segala hal yang terjadi pada diri kita adalah murni skenario dari Allah. Hal baik dan buruk yang kita alami, itu sudah Allah takdirkan. Kesuksesan yang kita raih pun bukan mutlak atas usaha dan kerja keras kita. Begitu pun dengan kegagalan. Semuanya a

5 Tanda Anak Siap Masuk Sekolah

Menentukan kapan mulai sekolah tentunya menjadi perkara yang membuat galau sebagian Mamak yang sudah memiliki anak usia 4 tahun ke atas. Anak usia ini memang sedang menunjukkan lonjakan kemampuan yang sangat pesat dibanding usia dibawahnya. Anak menjadi lebih kritis dan serba ingin tahu. Sebagian anak bahkan nampak sekali pelonjakan kemampuan akademiknya seperti sudah muncul minat membaca, menulis, dan berhitung. Seringkali para Mamak tergoda  untuk segera menyekolahkan anak, agar kemampuan akademiknya berkembang lebih pesat. Eits, tapi Mamak juga harus jeli loh, hati-hati, ternyata tidak hanya kemampuan akademik saja yang menjadi syarat anak siap masuk sekolah. Ada kemampuan lain yang perlu diperhatikan juga. Apakah itu? Berikut 5 tanda kesiapan anak masuk sekolah ala Bunda Iggo Iggi, 1. Anak sudah pandai berbahasa dan mampu mengungkapkan keinginannya Kemampuan berbahasa, minimal sudah mampu berbicara dengan lancar penting banget sebagai modal masuk sekolah. Kehidupan sekol

Pendidikan Keluarga di 5 Negara

Gambar
Kita pasti sepakat bahwa keluarga merupakan pendidik utama dan pertama bagi seorang anak, karena pembelajaran mengenai kehidupan, terutama tentang etika dan moral, pertama kali diperoleh dari keluarga. Kualitas dan keharmonisan keluarga pun akan berpengaruh banyak pada tumbuh kembang sang anak. University of Warwick pernah melakukan penelitian pada 15.000 anak remaja dan dewasa muda, hasilnya adalah remaja yang bahagia cenderung akan meraih penghasilan yang lebih besar di usia dewasa. Kesimpulan dalam penelitian tersebut menekankan bahwa kebahagiaan anak-anak dan remaja adalah kunci keberhasilan mereka di masa depan. Hal ini juga menjadi alasan bahwa orang tua harus bisa menciptakan lingkungan rumah yang sehat secara emosional. Menyadari pentingnya keluarga dalam pendidikan, 5 negara berikut memasukkan program pendidikan keluarga dalam program nasionalnya, loh. Seperti apa ya bentuknya? 1. Finlandia Negara Finlandia terkenal dengan sisten pendidikannya. Keberhasilan pendidi