(NHW#7) Tahapan Menuju Bunda Produktif

Assalamualaikum wr. wb
Bismillahirrahmanirrahim

Alhamdulillah, pekan ini membahas seputar keproduktifan seorang Bunda. Pertama membaca materinya, saya mengira yang dimaksud produktif adalah seputaran dengan materi, dengan rejeki yang biasa disebut RUPIAH.

Namun ternyata maknanya lebih luas, yaitu mengenai kepuasan hidup. Suatu hal yang tak dapat dinilai dalam angka dan rupiah semata. Dimana kita berbinar-binar saat melakukannya dan manfaatnya dapat dirasakan oleh banyak orang.

Sepakat!

Salah satu tag line yang saya amat sukai pada materi kali ini adalah 

REJEKI itu PASTI, KEMULIAAN lah yang harus DICARI

Bukan rejeki yang harus kita khawatiri, tapi kemuliaan diri, keluarga, dan anak-anaklah yang perlu kita pertahankan. Rejeki hanya akan menempuh jalan yang halal, karena apa yang kita berikan kepada anak-anak dan keluarga kita, halalnya akan dihisab, dan haramnya akan diazab. Naúdzubillahi mindzalik.

Dan, sebelum melangkah untuk menjadi Bunda Produktif, lagi-lagi Institut Ibu Profesional mengingatkan saya untuk mengenal potensi diri saya, mengenal kekuatan saya, mengenal aktifitas-aktifitas yang membuat mata saya berbinar. Hingga akhirnya, menjadi Bunda Produktif hanya tinggal melanjutkan serta menguatkan aktifitas-aktifitas itu.

Salah satu tools yang dapat digunakan adalah dengan menggunakan tes bakat online melalui www.temubakat.com yang mana penciptanya adalah Abah Rama Royani yang juga sering menjadi guru tamu di komunitas Ibu Profesional.

Tools ini adalah alat konfirmasi mengenai bakat/potensi yang merasa saya miliki. Tak perlu percaya 100%. Silahkan konfirmasi ulang dengan mengisi pertanyaan aktifitas SUKA-BISA pada kuadran aktifitas yang telah MIIP siapkan.

Baik kalau begitu, marilah ikut saya berselancar mengisi tes bakat online dan menyelesaikan tugas-tugas lainnya.

1. Temu Bakat (Online Self Discovery)

Pertama kali masuk di situs tersebut, saya sudah ditodong dengan pertanyaan...

• Sudahkah anda mengenali diri anda? Jika sudah, bisakah anda sebutkan dengan mudah, 5 kata yang menggambarkan seperti apa diri anda?
• Mengapa lebih sulit? Mengapa terasa lebih sulit menjelaskan tentang diri sendiri dibandingkan kemahiran kita mengomentari kekurangan dan kepribadian orang lain?

Wah, sepakat banget! Saya sih merasa sudah mengenali diri saya. Namun nyatanya seringkali saya kesulitan jika diminta mendeskripsikan diri saya itu seperti apa. Pada NHW #3 lalu, mengenai Membangun Peradaban dari dalam Rumah (ada yang masih ingat?), saya sempat tertegun cukup lama di bagian mengenali POTENSI DIRI. Saya bahkan perlu konfirmasi pada pasangan, "Bener ngga Yah, Bunda orang yang seperti ini?" hihihi. Sebagai pribadi yang kurang percaya diri mungkin kaya gitu kali ya. Atau jangan-jangan cuma saya saja. Hehehe.

2. Identitas Diri

Saya pun mengklik menu Ayo Cari Tahu! Dan saya diminta untuk mengisi identitas diri dengan lengkap.

3. Strengh Typology

Setelah mengisi Identitas Diri dan klik NEXT lalu masuk pada bagian Strengh Typology, saya diminta untuk memilih 5 s.d. 7 pernyataan yang paling cocok dan tidak cocok dari 30 pernyataan yang tersedia.. Ada 4 tahapan yang tersedia.

Tahap 1 memilih 5 s.d. 7 pernyataan yang paling cocok dari 30 pernyataan

Tahap 2 memilih 5 s.d. 7 pernyataan yang paling tidak cocok dari sisa pernyataan di tahap 1

Tahap 3 kembali memilih 5 s.d. 7 pernyataan yang paling cocok dari sisa pernyataan di tahap 2

Tahap 4 kemabali memilih 5 s.d. 7 pernyataan yang paling tidak cocok dari sisa pernyataan di tahap 3 

4. Hasil Tes

Dan terakhir, adalah hasil tes. Setelah melalui 4 tahapan di atas kemudian hasil tes keluar dalam bentuk pdf yang dinamai ST30. Saat membacanya pun memerlukan urutan-urutan yang baik dan benar. Sensei Gita memberikan panduan untuk membacanya yang dapat kita lihat disini, Panduan Membaca ST30

Hasil tesnya bisa di lihat disini, ST30 Siska Dewi. Lalu seperti apa hasil tes seorang Siska Dewi, yuk mari kita bedah satu persatu yaa. 

5. Membaca Hasil Tes

Setelah mengikuti tesnya, saya diberi oleh-oleh catatan seperti ini oleh tim temu bakat.

SISKA DEWI, anda adalah orang yang suka dengan angka dan data , anda kurang yakin akan sesuatu yang sifatnya intuitif kecuali kalau anda juga punya bakat lainnya yang intuitif , senang mengkomunikasikan sesuatu yang sederhana menjadi menarik , banyak ideanya baik yang belum pernah ada maupun dari pikiran lateralnya , selalu ingin memajukan orang lain dan senang melihat kemajuan orang , senang mengkomunikasi ideanya , suka mengumpulkan berbagai informasi atau teratur , suka melayani orang lain dan mendahulukan orang lain , senang menggabung-gabung kan beberapa teori atau temuan menjadi suatu temuan baru.

Saya pun mendapat oleh-oleh gambar ini, 

Yang saya amati, ternyata huruf-huruf N, H, S, Gi, Te, E, R, T yang ada pada tengah gambar tersebut memiliki arti. Jika diurutkan menjadi STRENGTH.

S - Service

T - Thingking

R - Reasoning

E - Elementary

N - Networking

Gi - Generating idea 

Te - Technical

H - Headman

Dan ternyata warna pada lingkaran huruf-huruf di sisi luar gambar memiliki arti juga.

Warna merah untuk sangat sesuai

Kuning untuk sesuai

Abu untuk tidak sesuai

Hitam untuk sangat tidak sesuai

Sekarang kita analisis berdasarkan warna dan STRENGTH, 

Ternyata setelah dipetakan seperti ini menjadi lebih mudah bacanya. Baiklah, bantu saya untuk membaca lebih detail ya...

Secara garis besar, saya kategorikan hasil diatas menjadi 
1. Area Kelebihan
2. Area Kelemahan

Kelebihan saya,

Saya melihat dari tes ini, kelebihan saya mayoritas pada Networking dan Generating Idea. Walaupun sedikit meraba-raba maksudnya, sepertinya saya merupakan pribadi yang mudah bekerjasama dengan orang lain dan mampu mengungkapkan ide yang saya miliki. Selain itu ada juga poin pada Server, Thinking, dan Elementary, dari penjelasannya, katanya saya adalah orang yang senang melayani dan mudah berempati dengan orang lain. Baiklah, sedikit banyak saya jadi sadar, oh iya bener, iya saya seperti ini.

Saya menjadi semakin yakin atas konfirmasi tools ini, bahwa titik itulah yang perlu saya tingkatkan terus menerus.

Kelemahan saya,

Ambasador, yes tepat! Saya memang tidak terlalu suka menjadi pusat perhatian, dan tidak terlalu PD untuk itu. Saya lebih percaya diri untuk bekerja di belakangnya, dan membuat si Ambasador itu semakin bersinar, cieee

Seller dan Marketer, kurang lebih yes! Selama ini selalu merasa kurang dalam hal jual-jualan,haha

Demikin hasil tes temu bakat saya dan bedah singkat hasil tes saya. Ada beberapa yang gue banget ada yang yaaaa hampir, ada lagi yang masa sih?

hehehehhe...

Karena yang paling kenal mengenai diri saya adalah diri saya sendiri. Maka MIIP mengajak saya untuk membuat kuadran aktiftas yang semoga membawa saya pada binar-binar itu.

Kuadran Aktifitas

Kuadran 1 : SUKA dan BISA

Kuadran 2 : SUKA tetapi TIDAK BISA
Kuadran 3 : TIDAK SUKA tetap BISA

Kuadran 4 : TIDAK SUKA dan TIDAK BISA

Sementara seperti ini dulu, kemungkinan dalam jalannya, akan menemukan aktifitas-aktiftas lain

Alhamdulillah NHW kali ini, lebih mendetailkan apa yang ada dalam diri saya. Semoga semua ada pada kudran 1 bisa saya pertahankan dan yang berada pada kuadran 2 dapat terus saya tingkatkan. 

Selanjutnya, makin penasaran dengan 2 NHW yang tersisa....

Terimakasih Matrikulasi Institut Ibu Profesional

Terimakasih Sensei Anggita Anindytya Prameswari

Terimakasih teman-teman di MIIPBatch 5 Depok 4

Sumber:

Matrikulasi Institut Ibu Profesional

www.temubakat.com